PERBEDAAN SINGLE CORE DAN MULTY CORE - PROCESSOR
PERBEDAAN SINGLE CORE DAN MULTY CORE - PROCESSOR
CORE bisa dikatakan sebagai "OTAK" nya komputer. Karena disinilah pusatnya pengolahan data berada (CENTRAL PROCESSING UNIT/CPU).
Tiap - tiap prosesor memiliki jenis dan karakter masing masing.
Dilihat dari jumlah core nya, maka dibagi menjadi Single Core dan Multy Core. Multy Core diawali dengan Dual core s.d Octa core
Kecepatan kerja Core ditunjukkan dalam keterangan Clock Speed dalam satuan Hz (Hertz). Misal prosesor Dual core G2020, 10600Hz, maka kecepatan proses tiap core-nya adalah 10600Hz.
Makin banyak core bisa jadi makin cepat kerja prosesor, tapi kembali perlu diperhatikan berapa clock speednya. Jika clock speednya rendah, tidak akan begitu berpengaruh.
=========================================================
PERBEDAAN SISTEM KERJA SINGLE CORE DAN MULTY CORE
=========================================================
Prosesor Tipe Single Core mengeksekusi task pada 1 core saja, sehingga prosesor jenis ini bisa dikatakan kurang baik karena memiliki kelemahan :
- Proses eksekusi program lebih lambat karena dikerjakan oleh 1 core saja- Kurang baik dan kurang responsif untuk menjalankan fungsi Multy Task bahkan dapat menyebabkan "STUCK" serta "HANG" karena core kelebihan beban kerja
Prosesor tipe ini sudah mulai ditinggalkan karena dirasa kurang mendukung untuk digunakan sekarang ini.
Prosesor Tipe Multy Core merupakan prosesor generasi "baru" dimana dalam sebuah prosesor terdapat beberapa core yang berfungsi menjalankan beberapa tugas dalam kondisi terpisah dalam waktu bersamaan.Dengan kata lain, ketika menjalankan fungsi multy task, maka tiap tiap core mendapat "jatah" tugas masing masing untuk mengeksekusi perintah.
Namun kebanyakan program - program dilapangan masih mengadopsi single chanel sehingga sebuah program hanya bisa dieksekusi oleh satu core saja. Misal kita membuka player musik dan ms.office pada dual core, maka umumnya tiap - tiap core akan menjalankan 1 aplikasi diatas.
Contoh sebuah program yang dapat dibagi dalam beberapa core adalah GOOGLE CHROME.
____________________________________________________________________
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
Untuk melihat dan mengatur core yang bekerja menjalankan sebuah aplikasi, kita dapat melihatnya dengan cara :
1. Jalankan sebuah aplikasi
2. Buka TASK MANAGER
3. Buka tab PROCESS
4. Klik kanan proses aplikasi yang ente buka > Set Afinity
5. Lihat core mana yang menjalankan apliaksi tersebut dan kita bisa mengaturnya dengan menentukan centang/non-centang pada opsi masing masing core
Segitu dulu .. maaf ane masih newbie ,,,,CMIIW
